Seperti yang diperkirakan, NVIDIA baru saja mengumumkan bahwa mereka membeli perusahaan desain semikonduktor ARM seharga $ 40 miliar. Kesepakatan itu akan membuat NVIDIA hadir dalam komputasi seluler lebih dalam dari sebelumnya, terutama ketika membawa teknologi AI-nya ke platform seperti smartphone, PC, dan mobil tanpa pengemudi/autonomus. ARM, sementara itu, akan mendapatkan lebih banyak dukungan untuk upaya R&D serta akses ke seluruh rangkaian produk NVIDIA. Dan untuk memperkuat komitmennya, NVIDIA mengatakan akan membangun superkomputer AI yang didukung oleh CPU ARM di kantor pusat perusahaan di Cambridge.
Meskipun Anda mungkin berpikir NVIDIA akan cepat menyimpan rapat-rapat teknologi ARM untuk dirinya sendiri, perusahaan telah mengonfirmasi bahwa ARM akan tetap mempertahankan model lisensi terbuka dan netralitas dengan pelanggan yang ada. Ini membuka pintu bagi desain ARM yang juga menerapkan teknologi NVIDIA, terutama GPU-nya dan memberi NVIDIA keuntungan yang tidak dimiliki oleh pesaing grafis AMD, dan kemungkinan bisa membuat beberapa desain chip masa depan yang benar-benar liar.
Baik dewan NVIDIA dan ARM telah menyetujui akuisisi, dan perusahaan berharap transaksi akan ditutup dalam waktu 18 bulan. Dan tentu saja, itu harus melewati persetujuan peraturan di AS, Inggris, UE, dan China.
sumber:
NVIDIA is officially buying ARM for $40 billion
NVIDIA is officially buying the chip design company ARM for $40 billion.
www.engadget.com